JAKARTA MELAYU FESTIVAL 2014: MELAYU MENYATUKAN KITA

Agustus 22, 2014
JAKARTA MELAYU FESTIVAL 2014: MELAYU MENYATUKAN KITA


Musik Melayu pernah melambung di Indonesia tahun 1990-an. Namun seiring perkembangan, keberadaan aliran musik ini mulai pudar. Masyarakat di kota-kota besar lebih memilih mendengarkan musik-musik kekinian.

Bagi yang rindu dengan musik Melayu maka datanglah ke Jakarta Melayu Festival 2014.Acaranya akan berlangsung pada 22 Agustus 2014 di Theatre Jakarta Taman Ismail Marzuki. Festival ini akan menghadirkan para penyanyi dengan kemampuan olah vocal luar biasa, dipadu dengan tarian Melayu dari Konsera Sumut. Tema yang diangkat kali ini adalah “Melayu Menyatukan Kita”.

Jakarta Melayu Festival 2014 diselenggarakan untuk membangkitkan semangat dan mempertahankan eksistensi musik Melayu. Selain itu, acara ini juga memfasilitasi generasi baru untuk tampil, seperti Fadly Padi, Ada Uma Tobing, Novi Ayla dan Niken Astri, Duo Shahab, Rafly Kande dan Amigos Band.

Musik Melayu sendiri merupakan musik tradisional yang bermula dan berkembang di wilayah Sumatera, Kalimantan dan Semenanjung Malaya. Aliran kini telah menyebar ke negara serumpun seperti Indonesia, Singapura, Malaysia dan Brunei Darussalam.

Keunikan musik Melayu terletak pada liriknya yang mengandung pesan moral, juga cengkok vokal yang khas dan aransemen yang begitu rapi. Identitas musik Melayu awalnya didominasi oleh rebana, petikan gambus, gesekan biola, gong dan akordion. Namun gayanya perlahan mengalami pergeseran ketika musik pop, rock dan dangdut menyentuhnya.

Untuk menyaksikan Jakarta Melayu Festival 2014 harga tiketnya adalah Rp250 ribu dengan target penonton 600 orang. Informasi dan keterangan silakan kunjungi situs www.jakartamelayufestival.com.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.