SLEMAN

SLEMAN


Ketika Anda merencanakan berwisata ke Yogyakarta maka kunjungan ke Kabupaten Sleman adalah pilihan yang jangan dilewatkan dari daftar kegiatan. Sleman merupakan salah satu Kabupaten di Yogyakarta yang memiliki keindahan dan kekhasan tersendiri, salah satunya daerah ini merupakan penghasil salak pondoh yang terkenal itu.

Kabupaten Sleman memiliki luas sekira 57.482 Ha atau 18% dari luas Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Sleman meliputi 17 kecamatan dan 86 desa. Di bagian utara dan timurnya berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah, di selatan berbatasan dengan Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Bantul, dan Kota Yogyakarta, di bagian baratnya berbatasan dengan Kabupaten Kulon Progo.

Sleman adalah wilayah dengan tanah yang subur didukung oleh iklim yang cenderung tropis basah. Di bagian utara kabupaten ini merupakan pegunungan dengan puncaknya adalah Gunung Merapi. Di bagian selatan merupakan dataran rendah yang subur sehingga tidak mengherankan hampir setengah dari luas wilayahnya merupakan tanah pertanian yang subur. Hal tersebut menjadikan Kabupaten Sleman merupakan kabupaten terkaya di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pariwisata Sleman sempat terimbas akibat erupsi Gunung Merapi 2010. Akan tetapi, sebenarnya banyak lokasi wisatanya aman untuk dikunjungi, di antaranya adalah candi dan desa wisata di wilayah Sleman. Bahkan, kawasan Cangkringan yang terdampak langsung erupsi Merapi kini menjadi kawasan lava tour yang menarik.


Di Sleman ada sekira 35 desa wisata potensial sedang dikembangkan secara optimal dimana lokasinya tersebar di seluruh wilayah baik  utara, barat, timur dan selatan. Desa wisata tersebut menyajikan beragam aktivitas dari suasana pedesaan, sajian seni budaya tradisional, hingga belajar langsung aktivitas keseharian petani.

Dari sekian banyak desa wisata di Sleman yang paling menarik ada sekira 8 desa wisata, yaitu: Gamplong di Sumberahayu Moyudan, Sambi di Pakembinangun Pakem, Tanjung di Donoharjo Ngaglik, Trumpon di Margorejo Tempel, Torgo di Hargobinangun Pakem, Srowolan di Purwobinangun Pakem, Jamur di Sendangrejo Minggir, dan Brajan di Sendangagung Minggir.

Jangan lewatkan untuk membawa oleh-oleh salak pondoh (Sallaca edulis reinw cv pondoh) khas Sleman yang sekaligus  telah menjadi kebanggaan masyarakatnya. Salak Pondoh dapat tumbuh hingga ketinggian 7 meter dengan umur mencapai puluhan tahun. Batang pohon ini tegak hampir tidak terlihat karena tertutup pelepah daun rapat dan berduri. Panjang tangkai daunnya hingga 3 meter dan helai daun bergaris lanset dengan panjang dapat mencapai 4 meter dan berujung runcing. Buah salak pondoh sendiri berwarna coklat kehitam-hitaman, berkulit sisik tersusun rapi serupa genting, panjang buahnya antara 2 hingga 7 cm. Rasa buahnya manis dengan ketebalan daging sekitar 1,5 cm dan telah diolah menjadi beragam makanan di banyak desa wisata di Sleman.

Kepopuleran salak pondoh khas Sleman tidak lepas dari aroma dan rasanya yang manis segar tanpa rasa sepat, hal itu meski pada buah yang belum cukup masak sekalipun.



KULINER

Sleman terkenal dengan salak pondoh-nya dan dari buah ini juga diramu beragam kuliner nikmat seperti megono, dodol salak, atau jenang salak. Kripik salak pondoh dan keripik belut juga patut dicicipi. Selain olahan buah salak ada juga jadah tempe, sate kelinci kaliurang, dan brongkos Warung Ijo Bu Padmo yang lezat.

Anda senang ngemil atau ingin memberikan oleh-oleh untuk keluarga atau teman maka dapat mencoba membeli slondhok renteng sebagai oleh-oleh khas dari Sleman di tempat produksinya Pak Mul yang tidak begitu jauh dari Museum Gunung Api Merapi, Kaliurang. Lokasinya di Dusun Boyong, Kalurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Camilan berbahan singkong ini harganya Rp17.000,- per kilogramnya, dalam kemasan dijual seharga Rp10.000,- per rentengnya. Satu bendel Slondhok Renteng biasanya berisi 40 untai. Masing-masing untai atau renteng kecil berisi sekitar 10 butir slondhok.

Pilihan lain cobalah Anda datang ke sentra penjualan keripik belut sepanjang jalan Pasar Godean, Kabupaten Sleman atau sekitar 15 kilometer arah barat Kota Yogyakarta. Di sini tersedia keripik belut yang digoreng kering dilapisi tepung. Makanan ini kaya protein dan memiliki rasa enak, gurih dan renyah. Harga keripik belut ini adalah Rp40.000,- hingga RpRp50.000,- per kg.

Bakul Siomae' di Jalan Kaliurang KM 6,5 Sleman, Yogyakarta, menyajikan es krim dan siomay yang lezat. Tersedia berbagai variasi penyajian es krim, yaitu: ice cream regular sundae flavored, premium sundae flavored, special yummy, floata de coco, dan banana split. Sementara untuk siomay sendiri adalah dengan rasa ikan tenggiri dipadu dengan tahu, kentang, jamur kuping, bihun, jagung, dan bunga sedap malam dengan kuahnya kaldu ikan tenggiri. Hargan eskrim dan siomay di sini cukup terjangkau mulai dari Rp7.500,-.

BERBELANJA

Mengapa tidak kali ini Anda berbelanja ke pasar tradisional di Sleman. Pasar tradisional sanggup memberikan nuansa pengalaman tersendiri. Selain itu, pasar tradisional mewakili cerminan sosial kehidupan masyarakat Indonesia. Anda akan menemukan barang-barang murah meriah dan tentu saja memanfaatkan kelihaian tawar-menawar sebagai salah satu interaksi jual beli yang menantang.

Cobalah mengunjungi Pasar Tradisional Pakem yang berdekatan dengan lokasi wisata Kaliurang. Di sini tersedia beragam kebutuhan khusus dan tambahan seperti kerajinan, alat pertanian, tanaman hias, satwa, dan lainnya. Pasar Pakem memiliki fasilitas pendukung berupa toilet yang bersih, area parkir yang luas, mushola, serta pos penjagaan polisi.

Pasar Godean di Kabupaten Sleman atau sekitar 15 kilometer arah barat Kota Yogyakarta, menjadi lokasi tepat untuk Anda berbelanja beragam makanan untuk oleh-oleh dari Sleman.

AKOMODASI

Ketika Anda berkunjung ke Sleman maka tidak perlu khawatir mengenai akomodasi. Karena jaraknya yang tidak jauh dari Kota Yoyakarta maka memberi Anda pilihan penginapan untuk dapat mengunjungi banyak lokasi menarik sekaligus. Di Kabupaten Sleman sendiri terdapat beberapa pilihan akomodasi, diantaranya berikut ini.AJB Bumi Putera 1912Jl. Tlogo Putri Kaliurang Sleman-YogyakartaTelp. (0274) 895223Hotel Buana GrahaJl. Magelang Km. 7 No. 204, Mlati-SlemanTelp. (0274) 586285Hotel Ishoro KencanaJl. Kaliurang Caturtunggal Depok Sleman-YogyakartaTelp. (0274) 520240Fax. (0274) 520240River Castle HotelJl. Laksda Adisucipto Km 8,5, Sleman-YogyakartaTelp. (0274) 489626Pondok Seturan Hotel & Cottage YogyakartaJl. Seturan 13, Ringroad Utara Sleman, Sleman-YogyakartaTelp. (0274) 485629; (0274) 486168; (0274) 486685Kalasan InnJl. Solo Km. 10,6 Kalasan Sleman-Yogyakarta UtaraTelp. (0274) 496 268; (0274) 496 779Villa Taman Eden 2Jl. Kaliurang Km 22, Sleman-Yogyakarta UtaraTelp. (0274) 898347; (0274) 898349; (0274) 7412420Hotel Cakra KembangJl. Kaliurang Km 5,5 No. 44, Sleman-Yogyakarta UtaraTelp. (0274) 563088Wisma Prambanan 1Jl. Laksda Adisucipto Km.6, Sleman-Yogyakarta KotaTelp. (0274) 484909Puri Indah InnJl. Pramuka 56 Kaliurang, Sleman-Yogyakarta UtaraTelp. (0274) 895206Hotel SrimangantiJl. Solo No. 101, Sleman-Yogyakarta KotaTelp. (0274) 562881Losmen AbadiJl. Astomulyo Kaliurang, Pakem SlemanTelp. (0274) 897964Losmen AktivaJl. Tlogo Putri, Kaliurang Pakem. SlemanTelp. (0274) 895256

KEGIATAN

Saat Anda berkunjung ke Yogyakarta maka sempatkan waktu menyambangi Sleman. Di sini, Anda bisa menemukan dan melakukan berbagai hal yang menyenangkan. Berikut ini beberapa tujuan wisata di Kabupaten Sleman yang menarik.

Agrowisata Salak Pondoh

Sleman terkenal dengan salak pondoh-nya yang sangat manis. Berkunjunglah ke daerah Turi di Kampung Gadung, Desa Bangunkerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman. Di sini dapat Anda temui beragam salak khas Sleman, mulai dari salak pondoh kuning, salak pondoh hitam, salak pondoh super, dan lain sebagainya. Di kawasan ini ada juga area pemancingan dengan perahu dayung. Agrowisata Salak Pondoh buka pukul 08.00 hingga pukul 16.00.  Tiket Masuknya Rp3.000,-, bila ditemani pemandu dikenakan biaya Rp10.000,- Tersedia fasilitas kolam renang, arena bermain untuk anak-anak, becak air, kolam pemancingan.

Desa Wisata Turgo

Desa Wisata Turgo di Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, menajdi pilihan sempurna untuk  menikmati keindahan suasana alam lereng Gunung Merapi. Hawa udaranya yang sejuk dipadu dengan aktivitas warga memetik pucuk daun teh dan kopi serta pengolahanya hingga siap diminum. Kebun teh dan kebun kopi berada di sekitar rumah penduduk. Ada pula paket wisata memerah susu sapi. Kuliner khas Desa Turgo patut dicoba yaitu ubi talas (enthik).

Ada beragam aktivitas lain dapat dilakukan di Desa Wisata Turgo seperti area berkemah, melihat kesenian jathilan atau kuda lumping yang siap dimainkan sesuai permintaan. Pastikan juga menikmati keindahan alam Desa Wisata Turgo dari gardu pandang berupa panorama Bukit Turgo dan hamparan wilayah Desa Turgo yang pernah dilanda awan panas erupsi Gunung Merapi. Di wilayah ini juga terdapat petilasan makam Syech Jumadil Kubro di Puncak Bukit Turgo yang banyak diziarahi pengunjung. Anda dapat menginap di rumah-rumah penduduk atau paket satu hari tanpa menginap dengan sajian yang sama.

Desa Wisata Brayut

Di sini Anda bukan hanya menikmati suasana pedesaan tetapi juga dapat belajar tentang bagaimana bertani, memelihara ikan, memasak makanan tradisional, memainkan gamelan, atau berlatih tarian tradisional. Tersedia penginapan dengan berbagai bentuk unik dari yang paling sederhana sampai yang mewah. Dijual pula beragam cenderamata tradisional.

Resor Kaliurang

Resor Kaliurang menawarkan bukan hanya pemandangan hijau yang indah tapi juga udara yang sejuk. Jika Anda ingin rehat dari keramaian kota dan kesibukan sehari-hari maka Kaliurang  adalah tempat yang tepat.

Lokasinya di selatan lereng Gunung Merapi, Kaliurang berada di ketinggian 900 meter di atas permukaan laut sehingga udaranya sejuk cocok untuk bersantai dan jalan-jalan. Kenyamanan inilah yang akan membuat Anda betah berlama-lama di sini sekaligus mengingatkan lukisan alam di buku gambar sewaktu kecil dahulu.

Desa Wisata Kembang Arum

Desa wisata ini menyuguhkan panorama alam pedesaan yang hijau dan ideal sebagai lokasi outbond maupun sekedar menikmati seni budaya tradisional Jawa. Desa ini juga mempunyai Sungai Tempor yang difungsikan sebagai wahana trekking. Desa Kembang Arum dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor sekitar 45 menit dari Yogyakarta.

Gunung Merapi dan Museum Gunung Api Merapi (MGM)

Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api teraktif di dunia. Gunung ini terhitung beberapa kali mengalami letusan dimana yang terakhir pada 2010. Meski demikian, potensi wisata gunung ini amatlah tinggi. Alamnya yang subur dan hijau menjadikan pemandangan Gunung Merapi layaknya lukisan di atas kanvas.

Ada wisata Lava Tour Kaliadem di Desa Kepuharjo, Kecamatan, Cangkringan, Kabupaten Sleman. Dari sini Anda dapat menyaksikan puncak Merapi (2.965 m dpl) yang menjulang tinggi dengan jarak pandang sekitar 2 kilometer. Kawasan kaliadem sendiri merupakan dataran tinggi di sebelah selatan Gunung Merapi dan menjadi lokasi tepat untuk menyaksikan pesona keagungan gunung yang dihiasi asap sulfatara mengepul dari mulut kawahnya tak pernah berhenti beraktivitas.

Kawasan Kaliadem merupakan dataran tinggi di sebelah selatan Gunung Merapi. Dari kawasan ini, Anda dapat menyaksikan puncak Merapi yang menjulang tinggi dengan jarak pandang sekitar 2 kilometer. Pesona keagungan gunung setinggi 2.965 meter di atas permukaan laut ini dihiasi oleh asap sulfatara yang tak pernah berhenti mengepul dari mulut kawahnya, memperlihatkan bahwa gunung ini tak pernah berhenti beraktivitas.

Di kawasan gunung ini ada juga Museum Gunung Api Merapi (MGM), tepatnya di Jalan Boyong, Dusun Banteng, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Keberadaan Museum ini merupakan sarana pendidikan dan penyebarluasan informasi mengenai peristiwa letusan Gunung Merapi yang berkaitan dengan aspek ilmiah dan sosial-budaya.

Monumen Yogya Kembali

Museum ini berbentuk kerucut yang terdiri dari tiga lantai. Di sini Anda dapat melihat nama-nama pahlawan yang gugur di daerah Wehrkreise III (RIS) antara tanggal 19 Desember 1948 hingga 29 Juni 1949. Tersimpan jugaberagam benda koleksi, replika, foto, dokumen, berbagai jenis senjata, bentuk evokatif dapur umum dalam suasana perang kemerdekaan 1945-1949, tandu dan dokar (kereta kuda) yang pernah dipergunakan oleh Panglima Besar Jenderal Soedirman. Monumen ini juga dilengkapi ruang perpustakaan dan ruang serbaguna.

Monumen Yogya Kembali Ring Road Utara, Yogyakarta Phone: +62 274 868225.

Jadwal Kunjungan: Selasa s/d Minggu: Pukul 08.00 s/d 16.00 Hari Senin: Tutup

Biaya Masuk: Dewasa Rp5000,- Wisatawan Asing Rp7.500,- Khusus untuk rombongan lebih dari 30 orang maka tarif dipotong 10 persen. Sedangkan anak TK mendapatkan potongan tarif 50 persen per anak.

Museum Ullen Sentalu

Museum ini berada di Taman Kaswargan sekitar kawasan wisata Lereng Gunung Merapi, tepatnya di Jalan Boyong, Kaliurang, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Museum ini merepresentasikan peristiwa kembalinya Yogyakarta sebagai Ibu Kota Republik Indonesia dari Belanda pada 1949. Museum ini dikelola oleh Yayasan Ulating Blencong. Museum Ullèn Sentalu terbuka untuk umum, pukul jam 9.00-15.30 WIB, dan tutup pada hari Senin.

Candi Prambanan

Candi Prambanan yang dikaitkan dengan legenda Roro Jonggrang dibangun abad ke-9 dan ditemukan kembali oleh warga Belanda bernama CA Lons tahun 1733. Keindahan serta kerumitan arsitektur Candi Prambanan menempatkannya menjadi salah satu bangunan yang menawan bahkan dinobatkan sebagai situs warisan dunia tahun 1991 melalui UNESCO.


TRANSPORTASI
Untuk mengunjungi Kabupaten Sleman maka Anda dapat melalui Bandara Adisucipto, Sleman. Dari bandara, Anda dapat menggunakan Trans Jogja atau taksi. Untuk taksi mintalah supir untuk menggunakan argometer atau lakukan tawar-menawar sebelumnya.

Memanfaatkan Trans Jogja yang haltenya persis di luar bangunan terminal akan mengantarkan Anda menyinggahi tujuan wisata menarik termasuk di halte pelataran Candi Prambanan. Trans Jogja terhubung dengan kawasan penting, antara lain Terminal Condong Catur, Terminal Regional Jombor, Terminal Prambanan (Sleman), Stasiun Yogyakarta, dan Terminal Bis Giwangan (Kota Yogyakarta).

Memanfaatkan moda kereta api maka berhentilah di Stasiun Tugu, Yogyakarta. Kereta kelas argo yang paling nyaman dimana sepanjang perjalanan Anda bisa menikmati panorama pegunungan di jalur antara Kroya dan Prupuk. Anda yang datang dari Bandung dapat memanfaatkan kereta cepat Argo Wilis atau Lodaya. Ada pula kereta Turangga yang menuju Surabaya dan singgah sebentar di Yogyakarta. Anda yang datang dari Surabaya dilayani oleh kereta Sancaka yang berangkat setiap pagi dan sore.  Sementara itu, Anda yang datang dari Solo dapat menggunakan kereta Prambanan Ekspres dan turunlah di Stasiun Maguwo, Sleman, tepat di depan Bandara Adisucipto. Kereta ini tidak berhenti di dekat Prambanan akan tetapi di Stasiun Maguwo, Sleman.

Apabila Anda mengutamakan kenyamanan makadapat menyewa mobil atau sepeda motor untuk berkeliling di Sleman. Jarak Yogyakarta ke Sleman sendiri sekitar 30 menit.

Beberapa terminal bus yang bisa dituju untuk Anda yang menggunakan jalur darat adalah: Terminal Condong Catur, Terminal Regional Jombor, dan Terminal Prambanan.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.