MAMUJU

Juli 20, 2017
MAMUJU

Mamuju adalah kota kecil yang berada di Sulawesi Barat, letaknya sangat strategis karena kawasan segitiga emas yaitu Propinsi Sulawesi Selatan-Sulawesi Tengah-Kalimantan Timur. Mamuju memiliki garis pantai terpanjang di Sulawsi Selatan, yaitu sekitar 415 Km yang tersebar di 48 desa dalam 13 wilayah kecamatan. Pemandangan pantainya akan langsung menarik perhatian dengan lautnya yang biru, ditambah teriknya matahari, seakan-akan mengajak Anda untuk segera berenang.

Mamuju-Indonesia Travel

Terdapat sebuah pantai indah dengan ciri khas berupa pohon cemara dan butiran pasir hitam memanjang sampai 5 km. Menyajikan untuk Anda pemandangan pantai berkilau dan hilir mudiknya perahu nelayan.  Itulah Pantai Manakarra yang  letaknya di Kota Mamuju, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Barat. Pantai ini adalah bagian dari Teluk Mamuju, tempat Pelabuhan Batu berada yang menjadi salah satu pusat perhubungan di Kota Mamuju. Pantai ini banyak dikunjungi pengunjung untuk tempat melepas lelah dengan menikmati indahnya pantai sambil melihat muda mudi kota Mamuju berkumpul. Pantai ini selalu ramai dikunjungi mulai dari pukul 4 sore hingga tengah malamnya.

Sementara itu di Pantai Wisata Lombang-Lombang memiliki banyak pohon bakau yang besar dan unik, menciptakan suatu pemandangan yang indah, bersih dan alami. Pada hari Minggu atau hari libur lainnya, pantai ini biasanya dipenuhi oleh wisatawan lokal yang ingin menghabiskan liburan mereka dengan menikmati panorama pantai. Pantai wisata Lombang Lombang berjarak 30 kilometer dari kota Mamuju.

KULINER

Seperti halnya pantai pantai yang berada dipusat kota, di sini Anda akan disajikan beragam kudapan ringan berupa pisang, ubi, kacang  goreng, dan jenis gorengan lainnya. Tentunya juga Anda dapat cicipi minuman alami khas daerah ini. Di sepanjang pesisir pantai ini Anda akan dimanjakan dengan beragam kios atau cafe yang menjual makanan seperti nasi goreng, soto, ikan bakar, dan  minuman ringan.

Bila Anda datang di bulan Agustus dan September maka inilah masa panen durian. Anda dapat membeli durian berukuran kecil yang rasanya nikmat dengan daging tebal seharga Rp5000,00  sementara di luar bulan tersebut harganya mahal. Selain durian juga ada jeruk masih khas Mamuju.

BERBELANJA

Di kota ini Anda juga dapat mencari berbagai suvenir maupun buah segar khas kota Mamuju, yaitu jeruk manis Mamuju misalnya.


AKOMODASI

Penginapan seperti hotel ataupun losmen banyak tersedia di kota Mamuju sekitar 30 km dari pantai ini. Akan tetapi, sebagian pengunjung bahkan rela berkemah dengan peralatan tenda untuk tidak melewatkan indahnya sunrise di pagi hari yang sangat mengagumkan.

Direncanakan atas lahan seluas areal sekitar 12 hektar akan dibangun kawasan wisata meliputi Pelabuhan Batu hingga kawasan pelelangan ikan di Mamuju. Beragam fasilitas penunjang pariwisata dari pusat perbelanjaan dan pusat hiburan akan segera memperlengkapi kawasan pantai yang indah ini. Salah satunya Hotel d'Maleo di Pantai Manakarra Mamuju, kini menjadi ikon baru Sulawesi Barat. Hotel d'Maleo merupakan hotel bintang tiga plus dengan jumlah kamar sebanyak 150 kamar, dilengkapi ballroom 600 kapasitas. Meeting room sebanyak 15 ruangan dan dilengkapi fasilitas entertainment hiburan.

D'maleo hotelMamujuJl. Yos sudarso no 51Mamuju, Sulawesi BaratHotel SrikandiJl pattalundru no.10Mamuju, Sulawesi Barat

KEGIATAN

Pemandangan eksotik pantai yang dijuluki “Losarinya Makassar” sangat menawan dengan latar belakang Pulau Karampuang menciptakan  suatu pemandangan yang amat menakjubkan dan wajib Anda abadikan. Di malam hari Anda dapat melihat kilauan lampu kapal feri berwarna merah memasuki Pelabuhan Mamuju atau bertolak ke Balikpapan sambil menikmati hangatnya kopi atau segarnya buah kelapa di warung-warung sepanjang pantai.

Apabila Anda datang di bulan Agustus saat perayaan  Hari Ulang Tahun Kota Mamuju dan Kemerdekaan RI maka di sini digelar pesta bakar ikan serta lomba perahu sandeq. Hal unik yang sangat mengesankan dari lomba perahu sandeq ini adalah Anda dapat melihat bagaimana perahu tradisional yang cepat ini berpacu  dari Pantai Manakarra dan berakhir di Pantai Losari (Sulawesi Tenggara). Saat  lomba perahu sandeq, pantai ini akan sangat ramai pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia bahkan luar negeri.

Perahu sandeq dipacu oleh para passandeqnya, diikuti kapal pengiring yang membantu dan mengawasi pertarungan menegengkan tersebur di laut. Perairan Mamuju hingga Malunda hanya memiliki gelombang besar, hingga tiba angin besar yang ditunggu maka laju perahu pun menjadi bergantung pada kekekaran tangan para passandeq. Perjalanan sepanjang 60 kilometer itu harus dilalui dengan cara mendayung. Bagaimana letihnya mendayung di tengah gelombang besar selama berjam-jam? Hanya passandeq atau nelayan tangguh yang bisa melewati tantangan ini. Sepanjang hampir 100 km mereka menguras tenaga dan pikiran untuk mencapai garis pantai.

Lomba perahu sandeq ini bukan hanya sekedar adu ketangkasan dan kecepatan mengendalikan perahu sandeq. Namun, pendidikan kedisiplinan dan tanggung jawab pun diterapkan kepada peserta. Tak heran, jika lomba perahu sandeq dianggap lomba perahu tradisional yang dikenal terkeras di dunia. Oleh karena itulah, acaranya ini patut Anda saksikan.

Di pantai Lombang-Lombang  Anda dapat menyusuri hamparan pasir hitam halus sepanjang kurang lebih 5 km dengan lebar rata-rata 50 meter. Dengan leluasa Anda dapat melakukan berbagai aktivitas di tepi pantai, mulai dari bermain pasir, bermain voli, sepak bola, atau hanya sekedar duduk-duduk santai. Pantai ini bersih dengan ombaknya yang tak begitu besar membuat pantai ini juga cocok untuk Anda yang menyukai renang maupun menyelam (snorkeling). Namun, bagi Anda yang belum mahir berenang atau snorkeling tetap dapat memanfaatkan pernyewaan ban pelampung yang banyak disediakan di pantai ini. Anda yang ingin bermain air dan memerlukan ban pelampung dapat menyewa ke pengelola pantai seharga Rp5.000,00 per buah.

Di sini juga terdapat gazebo-gazebo yang tepat untuk menikmati indahnya deburan ombak. Gazebo ini sengaja dibangun menghadap ke laut agar Anda dapat menyaksikan pesona pesisir barat Pulau Sulawesi.  Jika Anda mengajak keluarga dan menginginkan tempat yang lebih luas maka dapat menyewa bilik balai yang terbuat dari bambu dengan atap dari rumbia seharga Rp25.000,00  Di balai yang eksotis ini bersantailah sambil menikmati ikan bakar bersama keluarga tercinta.

BERKELILING
Nah, ada yang unik di kota Mamuju ini. Salah satunya adalah kendaraan transportasi tradisional dalam kota yaitu becak. Uniknya bangku penumpang becak ini bila dibandingkan di kota-kota lainnya sangat sempit. Meski demikian becak mini ini adalah kendaraan yang tepat untuk Anda berkeliling.

TRANSPORTASI
Untuk menuju kota Mamuju, Anda dapat menempuh perjalanan dengan pesawat udara dari berbagai kota besar di Indonesia menuju Bandara Hasanuddin di Makassar. Dari bandara ini Anda dapat melanjutkan penerbangan menuju Bandara Mamuju atau memilih perjalanan darat dengan menyewa mobil.

Jadwal penerbangan Makassar-Mamuju tidak sering dan dalam sehari biasanya hanya melayani satu kali penerbangan. Dari kota Mamuju, Anda dapat menggunakan angkutan umum atau mobil sewaan untuk menuju Pantai Lombang-lombang dengan waktu tempuh sekitar setengah jam perjalanan.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.