Sabtu, 29 November 2014

BIKERS DAY 2014: SATU HATI DALAM HARMONI INDONESIA

BIKERS DAY 2014: SATU HATI DALAM HARMONI INDONESIA



Setelah sukses mengumpulkan para bikers motor untuk pertama kalinya pada 19-20 Desember 2009 lalu, Bikers Day sebagai ajang kumpul para bikers terbesar di Indonesia akan kembali digelar untuk keenam kalinya pada 29-30 Nopember 2014 di Pantai Pandawa, Bali.

Tema “Satu Hati dalam Harmoni Indonesia” dipilih dengan maksud memberikan semangat kebersamaan dan persaudaraan bagi seluruh bikers di seluruh Indonesia untuk berkumpul bersama, bersilaturahmi, dan tentunya berbagi rasa sesama bikers sejati. Jarak beratus-ratus kilometer tidak menjadi alasan bagi para bikers sejati  untuk ‘ngaspal’ dengan motor menuju Pantai Pandawa. Berjam-jam hingga berhari-hari di jalanan tidak terasa karena kebersamaan dengan ratusan kuda besi lainnya yang sejiwa, sehati dan sepersaudaraan.

Bikers Day yang diselenggarakan oleh #HBD2014 dan #Harmoni Indonesia merupakan event yang mengumpulkan bikers dari segala komunitas di seluruh penjuru Nusantara. Daya tariknya kepada seluruh bikers dan komunitas sepeda motor sangat kuat karena membantu mereka untuk membangkitkan minat touring jarak jauh dan mengispirasi lainnya.

Tercatat ada 18.000 bikers yang berkumpul pada pagelaran ke-4 di Candi Prambanan, Yogyakarta. Sementara pada 2010,event akbar ini tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan mengumpulkan 6.000 bikers yang membentuk tulisan One Heart.  

Pantai Pandawa sendiri merupakan destinasi di Bali yang pesonanya tak kalah dengan Pantai Kuta ataupun Dreamland. Pantai Pandawa berlokasi di Bali Selatan, tepatnya di Desa Kutuh, Kecamatan Kutu Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Dahulu pantai ini dikenal sebagai Secret Beach karena lokasinya yang berada di belakang tebing-tebing tinggi ditumbuhi oleh semak belukar.

Keindahan pantainya sendiri tidak perlu diragukan lagi. Pesona pasir putihnya terhampar dari ujung ke ujung, airnya jernih dan bersih dan deburan ombaknya mengalun di kejauhan. Nama Pantai Pandawa diambil dari nama tokoh pewayangan Panca Pandawa. Oleh karenanya saat memasuki kawasan pantai, Anda akan disambut oleh patung Pandawa Lima, yaitu: Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa.

Pantai Pandawa dapat ditempuh sekira satu jam dari Bandara Ngurah Rai melewati Kuta menuju Garuda Wastu Kencana, lalu belok kiri menuju Nusa Dua atau Bali Cliff. Anda hanya perlu memerhatikan penunjuk arah bertuliskan “Pantai Pandawa” untuk belok kiri hingga tiba di perempatan dan mengikuti jalurnya. Jalanan akan melewati tebing batu dan dinding bukit berhiaskan patung lima tokoh Pandawa.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Bikers Day 2014 silahkan kunjungi situs www.hbd.hondacommunity.net atau kunjungi laman Facebook : www.facebook.com/hondacommunity.

Link Terkait

Bali
Prambanan
Pura Luhur Uluwatu
Pantai Amed
Pantai Kuta
Batur
Pura Besakih
Yogyakarta: Istimewa!
Nusa Dua
Tanah Lot
Tanjung Benoa
Pantai Green Bowl (Bali Cliff)
Pantai Suluban
Pantai Petitenget
Pantai Pandawa
Mengikuti
No Comments
Leave a Reply
Comment

BIKERS DAY 2014: SATU HATI DALAM HARMONI INDONESIA

BIKERS DAY 2014: SATU HATI DALAM HARMONI INDONESIA


Setelah sukses mengumpulkan para bikers motor untuk pertama kalinya pada 19-20 Desember 2009 lalu, Bikers Day sebagai ajang kumpul para bikers terbesar di Indonesia akan kembali digelar untuk keenam kalinya pada 29-30 Nopember 2014 di Pantai Pandawa, Bali.

Tema “Satu Hati dalam Harmoni Indonesia” dipilih dengan maksud memberikan semangat kebersamaan dan persaudaraan bagi seluruh bikers di seluruh Indonesia untuk berkumpul bersama, bersilaturahmi, dan tentunya berbagi rasa sesama bikers sejati. Jarak beratus-ratus kilometer tidak menjadi alasan bagi para bikers sejati  untuk ‘ngaspal’ dengan motor menuju Pantai Pandawa. Berjam-jam hingga berhari-hari di jalanan tidak terasa karena kebersamaan dengan ratusan kuda besi lainnya yang sejiwa, sehati dan sepersaudaraan.

Bikers Day yang diselenggarakan oleh #HBD2014 dan #Harmoni Indonesia merupakan event yang mengumpulkan bikers dari segala komunitas di seluruh penjuru Nusantara. Daya tariknya kepada seluruh bikers dan komunitas sepeda motor sangat kuat karena membantu mereka untuk membangkitkan minat touring jarak jauh dan mengispirasi lainnya.

Tercatat ada 18.000 bikers yang berkumpul pada pagelaran ke-4 di Candi Prambanan, Yogyakarta. Sementara pada 2010,event akbar ini tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan mengumpulkan 6.000 bikers yang membentuk tulisan One Heart.  

Pantai Pandawa sendiri merupakan destinasi di Bali yang pesonanya tak kalah dengan Pantai Kuta ataupun Dreamland. Pantai Pandawa berlokasi di Bali Selatan, tepatnya di Desa Kutuh, Kecamatan Kutu Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Dahulu pantai ini dikenal sebagai Secret Beach karena lokasinya yang berada di belakang tebing-tebing tinggi ditumbuhi oleh semak belukar.

Keindahan pantainya sendiri tidak perlu diragukan lagi. Pesona pasir putihnya terhampar dari ujung ke ujung, airnya jernih dan bersih dan deburan ombaknya mengalun di kejauhan. Nama Pantai Pandawa diambil dari nama tokoh pewayangan Panca Pandawa. Oleh karenanya saat memasuki kawasan pantai, Anda akan disambut oleh patung Pandawa Lima, yaitu: Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa.

Pantai Pandawa dapat ditempuh sekira satu jam dari Bandara Ngurah Rai melewati Kuta menuju Garuda Wastu Kencana, lalu belok kiri menuju Nusa Dua atau Bali Cliff. Anda hanya perlu memerhatikan penunjuk arah bertuliskan “Pantai Pandawa” untuk belok kiri hingga tiba di perempatan dan mengikuti jalurnya. Jalanan akan melewati tebing batu dan dinding bukit berhiaskan patung lima tokoh Pandawa.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Bikers Day 2014 silahkan kunjungi situs www.hbd.hondacommunity.net atau kunjungi laman Facebook : www.facebook.com/hondacommunity.

Link Terkait

Bali
Prambanan
Pura Luhur Uluwatu
Pantai Amed
Pantai Kuta
Batur
Pura Besakih
Yogyakarta: Istimewa!
Nusa Dua
Tanah Lot
Tanjung Benoa
Pantai Green Bowl (Bali Cliff)
Pantai Suluban
Pantai Petitenget
Pantai Pandawa

Rabu, 26 November 2014

CRAFINA 2014: CRAFT AS LIFESTYLE

CRAFINA 2014: CRAFT AS LIFESTYLE


Inilah pameran kerajinan terbesar di Tanah Air. Crafina akan hadir kembali pada 26 - 30 November 2014 di Hall A dan hall B, serta Lobby, Balai Sidang Jakarta Convention Center. Event ini memamerkan, mengenalkan dan memasarkan kerajinan Indonesia sekaligus menjawab dinamika dan gaya hidup yang berkembang di tengah masyarakat. Tahun ini Crafina mengusung tema “Craft as lifestyle” dimana diharapkan dapat memberikan warna dan nuansa yang berbeda untuk pengunjung. Acara ini pula menjadi pameran penutup kerajinan di tahun 2014 bagi para UKM.

Crafina adalah pameran kerajinan yang berunsurkan tanah, kayu, batu dan logam, didesain sesuai trend masa kini dan lifestyle sehingga menghasilkan produk-produk unggulan yang sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia dan juga mancanegara. Crafina dari tahun ke tahun terus dibina sebagai wadah promosi bagi para pelaku industri kerajinan Indonesia untuk memperkenalkan dan memasarkan hasil-hasil kerajinannya dengan mengedepankan keaslian produk, keunikan budaya dan keindahannya. Secara khusus CRAFINA 2014 bertujuan agar UKM yang masih baru dapat belajar berpameran serta dapat memperluas area pemasaran produknya.

Crafina 2014 diharapkan mampu mengakomodir para calon peserta yang belum mendapat kesempatan ikut Inacraft maupun peserta dari Pameran Inacraft yang menginginkan adanya pameran sejenis Inacraft. Acara ini juga tentunya demi menampilkan karya-karya mereka. Kenaikan pengunjung dan daya beli masyarakat di Crafina tahun lalu menunjukan besarnya minat akan produk kerajinan dalam negeri.

Target pembeli  produk  di pameran Crafina 2104 adalah usia muda, keluarga muda walaupun sebagian peserta Crafina juga merupakan peserta Inacraf. Produknya berupa produk gaya hidup yang tetap mempertahankan cici khas budaya lokal dipadukan dengan nuansa kontemporer. Dalam Crafina juga dihadirkan talk show oleh perancang mode Carmanita yang memberikan edukasi untuk pengembangan produk. Ada pula peragaan busana yang menampilkan karya perancang mode berbakat.

Pameran produk kerajinan Crafina dan Inacraft sama-sama diselenggarakan oleh Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) bekerja sama dengan Mediatama Binakreasi. Crafina merupakan pengembangan dari Inacraft, karena banyak peminat Inacraft  yang tidak tertampung. Ajang ini juga sebagai wahana interaksi dan pertukaran informasi bagi perajin, pengusaha, produsen craft Indonesia untuk membangun jaringan yang lebih luas.

Produk kerajinan Indonesia selama ini sangat beragam dan diminati pasar. Secara ekonomis produknya juga tidak kalah dibandingkan negara lain sehingga terbuka kesempatan untuk memasuki perdagangan internasional. Event Crafina adalah media untuk mewujudkan UKM yang tangguh dan mandiri serta mampu menghasilkan produk-produk berkualitas sehingga bisa menjadi komoditi perdagangan baik di tingkat nasional maupun internasional dalam rangka tahun ekonomi kreatif yang dicanangkan Pemerintah.

Informasi dan keterangan silakan menghubungi pihak berikut.

www.crafina.com

Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia

Jalan Wijaya I No. 3A

Kebayoran Baru

Jakarta Selatan, 12170

+6221 725 2032

+6221 725 2063 atau +6221 725 2062

Email: asephipusat@asephi.com

Website: www.asephi.com

atau

Mediatama Binakreasi

Gedung Graha Megah

Balai Pustaka Indah Permai

Jl. Balai Pustaka Timur no.9

Blok B 8-9, Rawamangun

Jakarta 13220 - Indonesia

Phone: (62 21) 489 6942, 472 1563

Fax: (62 21) 489 3056

Website: www.mediatamabinakreasi.com

Email: info@ptmediatama.com; info@mediatamabinakreasi.com

Senin, 24 November 2014

JAKARTA INTERNATIONAL JAZZ FESTIVAL 2014: JAK JAZZ 2014

JAKARTA INTERNATIONAL JAZZ FESTIVAL 2014: JAK JAZZ 2014



Ibukota Jakarta akan diramaikan kembali oleh event Jakarta International Jazz Festival 2014 atau yang lebih dikenal dengan Jak Jazz. Tahun ini lebih istimewa karena pada 24 November-7 Desember, Jak Jazz berlangsung di 6 titik di Jakarta dengan total 20 panggung.

Jak Jazz dianggap sebagai salah satu festival musik terbesar dan paling tersohor di Indonesia. Selama beberapa tahun terakhir event ini selalu diselenggarakan di dalam ruangan, berbeda dengan tahun ini yang mencoba terobosan membawa alunan musik jazz ke ruang terbuka publik. Beberapa tempat yang disulap menjadi arena konser jazz adalah Desa Budaya Betawi di Setu Babakan, Kota Tua, Waduk Pluit, Pasar Santa, Foundry 8, Black Cat, Amigos, dan area selatan Monumen Nasional untuk acara puncak yang diselenggarakan pada 7 Desember 2014.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Arie Budhiman, mengatakan bahwa Jak Jazz tahun ini disentuh dengan atmosfer berbeda lewat tempat penyelenggaraannya di ruang terbuka.

"Konsep ini diupayakan Pemerintah DKI Jakarta untuk menghibur dan mendidik, termasuk mendidik masyarakat umum. Pada saat yang sama, event ini juga memberdayakan komunitas seni, terutama bagi musisi jazz, tambah Arie Budhiman.

Sebagai pelopor jazz di Indonesia, Jak Jazz menjaga keaslian musik jazz dan sub genre yang dimilikinya seperti traditional jazz, straight ahead, jazz funk, jazz rock, fusion, soul, Brazilian, Latin, modern jazz, ethnic jazz, electronic jazz, crossover jazz, ragtime, dan juga pencampuran unik yang akan dilebur menjadi jazz betawi.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, musisi jazz yang akan tampil merupakan mereka yang tak asing lagi di telingan pecinta jazz. Sebut saja Mus Mujiono, Ireng Maulana, Dony Suhendra, Trio Ligro, Troy Kurniawan, Rio Moreno, Lafa Hijau, Anto Juwono, Art Wongkar, Maliq & D Esssentials, Keith Martin, Ivan Nestroman, Rocker Kasarunk, JabalRootz, dan masih banyak lagi.


Minggu, 16 November 2014

BOROBUDUR 10K

BOROBUDUR 10K



Pemerintah Provinsi Jawa Tengah didukung oleh Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) menyelenggarakan kompetisi lari Borobudur 10K pada 16 November 2014, bertempat di Kompleks Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Ajang ini dihelat untuk memperkenalkan Provinsi Jawa Tengah ke dunia internasional.

Borobudur 10K akan dibagi menjadi beberapa kategori, yakni atlet profesional, elit dunia, profesional atlet dan elit nasional, umum (TNI/Polri, mahasiswa, karyawan/pegawai, masyarakat), serta pelajar.

Rebut hadiah total ratusan juta rupiah dan dapatkan pengalaman menarik berlari di kawasan candi Budha terbesar di dunia. Biaya registrasinya Rp250 ribu untuk umum dan atlet profesional, namun ada harga khusus bagi mahasiswa serta Anda pemegang KTP domisili Jawa Tengah dan Yogyakarta. Informasi selanjutnya dapat dilihat di http://www.borobudur10k.com.

Ajang Borobudur 10K Pertama kali digelar pada tahun 1990, 1992, 1993 dan 1995 yang dahulu disebut Bob Hasan 10K. Dinamai demikian karena pengusaha sekaligus mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Indonesia tersebut merupakan perintis kompetisi ini. Kemudian nama itu diganti dengan Borobudur 10K pada tahun 1999, 2000, 2002, dan 2005. Hampir 8 tahun vakum, di tahun 2013 Borobudur 10K mulai dihidupkan kembali dengan nama Borobudur International 10K 2013.

Pada 2013 lalu, ajang ini berhasil menyedot patisipasi 14.425 orang. Terdiri dari pelajar 6.210 orang, 5.700 peserta umum, atlet profesional dari dalam dan luar negeri 54 orang, dari SKPD Pemprov Jateng 2.700 orang, KONI 200 orang dan dari SKPD Kabupaten Magelang 200 orang.

Candi Borobudur sendiri merupakan candi yang megah dibangun pada tahun 824 di puncak bukit menghadap ke sawah yang subur. Cakupan wilayahnya sangat besar yakni sekira 123 meter persegi. Ketika itu, Candi Borobudur ternyata dibangun di atas sebuah danau purba. Dahulu kawasan tersebut merupakan muara dari berbagai aliran sungai.

Di Candi ini terdapat 504 patung Buddha, 72 stupa terawang dan 1 stupa induk. Selain itu, Anda juga bisa melihat 2672 panel relief yang apabila disusun berjajar maka panjangnya mencapai 6 km. Ansambel reliefnya merupakan yang paling lengkap di dunia dan tak tertandingi nilai seninya.

Borobudur berjarak hanya satu jam dari Yogyakarta. Cara termudah untuk sampai ke sana adalah dengan bergabung tur atau menyewa mobil maupun motor yang direkomendasikan hotel atau penginapan Anda. Selama perjalanan ke Borobudur, nikmati udara sejuk dan segar Kota Magelang dengan pohon besar yang rindang berjajar. Borobudur sendiri berdiri tinggi dengan latar belakang pegunungan Manoreh yang spektakuler.

Sabtu, 15 November 2014

JOGJA INTERNATIONAL HERITAGE WALK 2014: SAVE THE NATURE, RESPECT THE CULTURE, JOGJA TO THE WORLD

JOGJA INTERNATIONAL HERITAGE WALK 2014: SAVE THE NATURE, RESPECT THE CULTURE, JOGJA TO THE WORLD


Jogja Walking Association kembali menyelenggarakan kegiatan olahraga bertaraf internasional, yakni Jogja International Heritage Walk (JIHW), pada 15 dan 16 November 2014 di dua lokasi, yaitu Candi Prambanan dan Desa Selopamioro, Imogiri dan Bantul yang merupakan wilayah warisan budaya.JIHW bertujuan untuk menerapkan pola hidup sehat dengan berjalan kaki, juga untuk memperkenalkan serta mempromosikan warisan budaya Indonesia, khususnya Yogyakatya dengan motto "Let's Walk Bring Us Together".

Dengan tema “Save the Nature, Respect the Culture, Jogja to the World”, Anda diajak untuk jalan kaki rekreasi dan olahraga melewati rute 5 km, 10 km, dan 20 km. GKR Pembayun akan memberikan medali International Marching League dan Royal Medal bagi pejalan kaki yang bisa menempuh 20 km selama 2 hari.

Sampai saat ini, tercatat ada 200 peserta dari 13 negara, yaitu: Korea Selatan, Amerika Serikat, Australia, Belanda, Italia, Inggris, Denmark, Jepang, Belgia, Rusia, Jerman, Taiwan dan Perancis. Indonesia diwakili Yogyakarta telah resmi dikukuhkan menjadi anggota Liga Jalan Kaki International (International Marching League – IML) dan Indonesia merupakan negara pertama yang lolos di ASEAN serta resmi masuk Liga Olahraga IVV (Internationaler Volkssportverband) yang diumumkan di Perancis pada 7 Mei 2013.

JIHW diprakarsai oleh GKR Pembayun sebagai Ketua Umum Jogja Walking Assoaciation sejak 2008, di bawah arahan Jakarta Walking Association dan Japan Walking Association, serta didukung oleh Dinas Pariwisata DIY bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk PT.Taman Wisata Candi Prambanan dan Borobudur. Acara ini juga melibatkan komunitas pecinta jalan kaki DIY, Green Community, Education Community, Pramuka Saka Bhayangkara Sleman, Pagar Kolim dan 400 relawan dari mahasiswa di berbagai universitas di Yogyakarta.

Kota  Pelajar, Yogyakarta, dikenal sebagai kota yang melimpah dengan warisan budaya baik dalam berbentuk upacara maupun benda-benda kuno dan bangunan bersejarah. Candi Prambanan tak perlu diragukan lagi daya pikatnya, ini merupakan kompleks candiHindu terbesar di Indonesia yang dibangun abad ke-9Masehi. Candi ini tercatat sebagai Situs Warisan DuniaUNESCO, candi Hindu terbesar di Indonesia, sekaligus salah satu candi terindah di Asia Tenggara. Arsitektur bangunan ini berbentuk tinggi dan ramping sesuai dengan arsitektur Hindu pada umumnya.

Desa Selopamioro tak kalah menarik, memiliki Jembatan Selopamioro yang berada di tempat yang sangat khas yaitu perbukitan karts di perbatasan Gunung Kidul dan Bantul sehingga  mampu mempesona wisatawan. Bukit terjal di antara jembatan dan Sungai Oya merupakan pemandangan yang menakjubkan. Pengunjung juga akan dihadiahkan sepoi-sepoi angin dan hijaunya persawahan serta bukit saat musim penghujan.

Informasi dan pendaftaran hubungi Sekretariat Panitia JIHW pada hari dan jam kerja (Senin s/d Jumat mulai pkl: 13.00 s/d 17.00).

Jogja International Heritage Walk 2014                      

Jl. Komplek Colombo No. 39

Telp.: (0274)-566728

Email: jogjawalking@yahoo.com

Website: www.jogjaheritagewalk.com

Twitter : @jogjawalking

JOGJA INTERNATIONAL HERITAGE WALK 2014: SAVE THE NATURE, RESPECT THE CULTURE, JOGJA TO THE WORLD

JOGJA INTERNATIONAL HERITAGE WALK 2014: SAVE THE NATURE, RESPECT THE CULTURE, JOGJA TO THE WORLD


Jogja Walking Association kembali menyelenggarakan kegiatan olahraga bertaraf internasional, yakni Jogja International Heritage Walk (JIHW), pada 15 dan 16 November 2014 di dua lokasi, yaitu Candi Prambanan dan Desa Selopamioro, Imogiri dan Bantul yang merupakan wilayah warisan budaya.JIHW bertujuan untuk menerapkan pola hidup sehat dengan berjalan kaki, juga untuk memperkenalkan serta mempromosikan warisan budaya Indonesia, khususnya Yogyakatya dengan motto "Let's Walk Bring Us Together".

Dengan tema “Save the Nature, Respect the Culture, Jogja to the World”, Anda diajak untuk jalan kaki rekreasi dan olahraga melewati rute 5 km, 10 km, dan 20 km. GKR Pembayun akan memberikan medali International Marching League dan Royal Medal bagi pejalan kaki yang bisa menempuh 20 km selama 2 hari.

Sampai saat ini, tercatat ada 200 peserta dari 13 negara, yaitu: Korea Selatan, Amerika Serikat, Australia, Belanda, Italia, Inggris, Denmark, Jepang, Belgia, Rusia, Jerman, Taiwan dan Perancis. Indonesia diwakili Yogyakarta telah resmi dikukuhkan menjadi anggota Liga Jalan Kaki International (International Marching League – IML) dan Indonesia merupakan negara pertama yang lolos di ASEAN serta resmi masuk Liga Olahraga IVV (Internationaler Volkssportverband) yang diumumkan di Perancis pada 7 Mei 2013.

JIHW diprakarsai oleh GKR Pembayun sebagai Ketua Umum Jogja Walking Assoaciation sejak 2008, di bawah arahan Jakarta Walking Association dan Japan Walking Association, serta didukung oleh Dinas Pariwisata DIY bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk PT.Taman Wisata Candi Prambanan dan Borobudur. Acara ini juga melibatkan komunitas pecinta jalan kaki DIY, Green Community, Education Community, Pramuka Saka Bhayangkara Sleman, Pagar Kolim dan 400 relawan dari mahasiswa di berbagai universitas di Yogyakarta.

Kota  Pelajar, Yogyakarta, dikenal sebagai kota yang melimpah dengan warisan budaya baik dalam berbentuk upacara maupun benda-benda kuno dan bangunan bersejarah. Candi Prambanan tak perlu diragukan lagi daya pikatnya, ini merupakan kompleks candiHindu terbesar di Indonesia yang dibangun abad ke-9Masehi. Candi ini tercatat sebagai Situs Warisan DuniaUNESCO, candi Hindu terbesar di Indonesia, sekaligus salah satu candi terindah di Asia Tenggara. Arsitektur bangunan ini berbentuk tinggi dan ramping sesuai dengan arsitektur Hindu pada umumnya.

Desa Selopamioro tak kalah menarik, memiliki Jembatan Selopamioro yang berada di tempat yang sangat khas yaitu perbukitan karts di perbatasan Gunung Kidul dan Bantul sehingga  mampu mempesona wisatawan. Bukit terjal di antara jembatan dan Sungai Oya merupakan pemandangan yang menakjubkan. Pengunjung juga akan dihadiahkan sepoi-sepoi angin dan hijaunya persawahan serta bukit saat musim penghujan.

Informasi dan pendaftaran hubungi Sekretariat Panitia JIHW pada hari dan jam kerja (Senin s/d Jumat mulai pkl: 13.00 s/d 17.00).

Jogja International Heritage Walk 2014                      

Jl. Komplek Colombo No. 39

Telp.: (0274)-566728

Email: jogjawalking@yahoo.com

Website: www.jogjaheritagewalk.com

Twitter : @jogjawalking

Jumat, 14 November 2014

CELEBES TRAVEL MART DI MAKASSAR

CELEBES TRAVEL MART DI MAKASSAR


Inilah salah satu Event pameran wisata terbesar di wilayah Indonesia bagian timur. Celebes Travel Mart akan berlangsung pada 14-16 November 2014, bertempat di Celebes Convention Center (CCC), Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Pameran ini akan menampilkan 100 peserta di bidang pariwisata, baik dari hotel, travel agent, airlines, maupun usaha pendukung pariwisata lainnya. Target pengunjung yang hadir adalah sebanyak 20.000 orang selama tiga hari pelaksanaannya.

Acara ini akan mengundang setidaknya 100 buyer dari kalangan travel agent luar negeri dari Eropa dan Asia. Mereka akan bertemu langsung dengan pelaku pariwisata di Sulawesi Selatan yang menjual paket perjalanan, paket menginap atau voucher hotel, serta tiket pesawat dalam dan luar negeri dengan harga promo yang menarik untuk menyambut musim libur akhir tahun.

Celebes Travel Mart selain menggelar agenda pameran yang terbuka untuk umum, juga mengadakan acara pertemuan business to business (B2B) atau table top session. Mereka diharapkan mencapai kesepakatan bisnis untuk meningkatkan kunjungan wisatawan luar negeri ke Sulsel.


CELEBES TRAVEL MART DI MAKASSAR

CELEBES TRAVEL MART DI MAKASSAR


Inilah salah satu Event pameran wisata terbesar di wilayah Indonesia bagian timur. Celebes Travel Mart akan berlangsung pada 14-16 November 2014, bertempat di Celebes Convention Center (CCC), Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Pameran ini akan menampilkan 100 peserta di bidang pariwisata, baik dari hotel, travel agent, airlines, maupun usaha pendukung pariwisata lainnya. Target pengunjung yang hadir adalah sebanyak 20.000 orang selama tiga hari pelaksanaannya.

Acara ini akan mengundang setidaknya 100 buyer dari kalangan travel agent luar negeri dari Eropa dan Asia. Mereka akan bertemu langsung dengan pelaku pariwisata di Sulawesi Selatan yang menjual paket perjalanan, paket menginap atau voucher hotel, serta tiket pesawat dalam dan luar negeri dengan harga promo yang menarik untuk menyambut musim libur akhir tahun.

Celebes Travel Mart selain menggelar agenda pameran yang terbuka untuk umum, juga mengadakan acara pertemuan business to business (B2B) atau table top session. Mereka diharapkan mencapai kesepakatan bisnis untuk meningkatkan kunjungan wisatawan luar negeri ke Sulsel.


Jumat, 07 November 2014

TOUR DE BINTAN 2014

TOUR DE BINTAN 2014




Tour de Bintan 2014, acara yang menggabungkan olahraga dan pariwisata ini kembali diselenggarakan kelima kalinya pada 7-9 November  2014 di Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. MetaSport selaku promoter akan menambahkan sentuhan baru pada kompetisi balap sepeda kali ini.

Sebagai salah satu ajang pebalap sepeda terkemuka di Asia, Tour de Bintan, menawarkan lomba sepeda berstandar internasional di Pulau Bintan yang indah. Pebalap memiliki tiga pilihan nomor gran fondo: the double (250 km), the classic (150 km) dan the challenge (82 km). Gran fondo merupakan nomor yang menawarkan sensasi rekreasi bersepeda sambil mencari tantangan baru. Sementara untuk nomor kompetitif terbagi menjadi empat kategori: kategori 1, 2 dan 3 untuk pria, serta kategori wanita.

Lomba akan berlokasi di sekitar 60 km dari Nirwana Gardens di area Bintan Resort. Tahun ini agak berbeda karena MetaSport memperluas jangkauan rute ke Tanjung Pinang, memperlihatkan 3,4 km jalur yang dipenuhi kawasan bersejarah di ibukota Kepulauan Riau tersebut.

Tahap 1 berlangsung pada 8 November. Pebalap yang tercatat dalam nomor The classic 150 km akan melintasi sebagian besar Pulau Bintan, dimulai dari Simpang Lagoi lalu dilanjutkan kearah utara, timur dan tenggara serta berakhir kembali di Simpang Lagoi. Sebagian rute berada di sepanjang pantai, kemudian akan melewati tanjakan tajam, dan bukit-bukit di ketinggian 1.400 m dpl. Karena Bintan terletak di garis khatulistiwa, Matahari yang begitu menyengat menambah tantangan tersendiri bagi pebalap. Itulah sebabnya mengapa Tour de Bintan selalu menghasilkan pemenang yang layak.

Pada 9 November, kini giliran bagian barat Bintan yang dijajal oleh pebalap. Tahap 2 mengambil garis start dan finish di Nirwana Gardens, rute yang dijelajah pun akan lebih pendek.

Pulau Bintan merupakan pulau terbesar di Provinsi Kepulauan Riau. Lokasi Bintan terbilang sangat strategis karena terletak di semenanjung selatan Malaysia, di mulut Selat Malaka dan dari sejarahnya merupakan tempat singgah favorit bagi kapal dagang India dan Tiongkok untuk berlindung dari badai serta mengisi perbekalan.

Mayoritas wisatawan mancanegara, dating ke Bintan dengan kapal ferry dari Terminal Tanah Merah Singapura ke Terminal Bandar Bentan Telani Lagoi. Kawasan Bintan Resort di utara Bintan yang menawarkan penginapan kelas atas adalah salah satu daya tariknya. Tempat ini dibangun di atas lahan 300 hektar, menyajikan lapangan golf kelas dunia yang didesain oleh arsitektur internasional terkemuka.

Di pantai barat Bintan terdapat Kota Tanjung Pinang, dahulu merupakan kota sunyi namun saat ini merupakan ibukota provinsi yang sibuk. Di sini Anda akan menemukan rumah kuno panggung yang menarik, juga terdapat beberapa candi Buddha termasuk candi kuno yang dinaungi pohon bayan yang besar dan rindang.

 

Rabu, 05 November 2014

INDO DEFENCE 2014 EXPO & FORUM

INDO DEFENCE 2014 EXPO & FORUM


Kementerian Pertahanan menyelenggarakan pameran produk-produk terbaru dari industri teknologi pertahanan dan keamanan, industri penerbangan dan industri kelautan dalam Indo Defence 2014 Expo & Forum. Acara tersebut akan diselenggarakan pada 5-8 November 2014 di JIExpo Kemayoran Jakarta.

Indo Defence 2014 Expo & Forum diakui oleh jajaran industri sebagai wadah untuk belajar, memperluas jaringan dan melakukan bisnis. Anda akan bergabung dengan 15 ribu peserta pameran dan pengunjung lain untuk menyaksikan acara industri pertahanan nomor satu di indonesia ini.

Tercatat lebih dari 600 perusahaan akan menampilkan teknologi produk terbarunya. Sejauh ini ada sekira 18.048 peminat yang telah mendaftarkan diri, termasuk 545 delegasi dari luar negeri dan 44 negara seperti Azerbaijan, Belarusia, Bosnia Herzegovina, Brasil, Kanada, Cina, Republik Ceko, Perancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Malaysia, Polandia, Portugal, Rusia, Singapura, Afrika Selatan, Korea Selatan, Belanda, Turki, Ukraina, Inggris, dan Amerika Serikat.

Selama 4 hari acara dihelat, jangan lewatkan konferensi internasional yang menampilkan presentasi teknis produk, demonstrasi produk, serta kesempatan untuk membuka jaringan dengan pakar industri. Indo Defence 2014 akan mempertemukan pengambil keputusan dari berbagai otoritas pertahanan dan perusahaan di negara masing-masing. Selain itu, acara ini juga menargetkan kunjungan ratusan perwira senior dari seluruh provinsi di Indonesia.

Secara luas diakui bahwa kontribusi pameran dapat menjadi alat pemasaran yang efektif. Hemat biaya namun dapat menghasilkan laba yang besar. Inilah latar belakang diselenggarakannya Indo Defence 2014. Acara ini didukung penuh oleh Pemerintah Indonesia, sejumlah industri, serta lembaga-lembaga dan media publikasi internasional.
                                                                                                                          
Untuk informasi selengkapnya bisa menghubungi:

PT. Napindo Media Ashatama

Jl. Kelapa Sawit XIV Blok M1 No. 10

Kompleks Billy & Moon, Pondok Kelapa

Jakarta 13450, Indonesia

Tel: 62-21 8650962, 8644756, 8644785

Fax: 62-21 865 0963

E-mail: info@indodefence.com